Save Me - Manhwa Review

Save Me

Aku menulis ini karena benar-benar terpukau sama Manhwa satu ini, Save Me by 1230. Art Stylenya itu keren banget dan benar-benar indah, dan terutama Storylinenya itu sangat menarik dari episode pertama hingga akhir. Trigger Warning ajah kawan kalau manhwa satu ini ada adegan kekerasannya, perundungan, psychological, dan sensasi menegangkan. Manhwa ini ada di Lezhin Comic dengan judul yang sama.

Ini salah satu posternya, penasaran sama deskripsinya gak?

Hyeongoh adalah seorang disabilitas yang memiliki kecacatan di kakinya namun Ia adalah murid cerdas yang membuat dirinya menjadi target bullying atau perundungan, saat dirinya diambang keputusasaan seseorang datang berdiri di sisinya dan siap membantunya.

Begitulah kira-kira deskripsinya, menarik bukan? Nah karena setelah pengenalan manhwanya adalah reviewku hati-hati ada spoiler yah! Oke, kita mulai!

My Review

Hal pertama yang aku sadari adalah, seseorang yang memiliki kekurangan fisik selalu menjadi bahan rundungan, kenapa? karena beberapa orang diluar sana berpikir bahwa kekurangan mereka membuat mereka lebih hina dari dirinya, dia merasa hebat dengan fisiknya yang hampir sempurna tanpa disabilitas. Hal itulah yang membuat keadaan Hyeongoh sangat realistis, yang membuat dirinya menjadi bahan rundungan 5 siswa di sekolah yang sama dengannya.

Lalu Namsoo yang menjadi tidak terurus sejak bayi membuat sikapnya berbeda dari anak lainnya, dia tumbuh menjadi seseorang yang mengekspresikan sesuatu tanpa rasa bersalah, kalau Authornya bilang Namsoo itu seperti Puppy yang Authornya sebutkan bernama Kevin hehe. Maka dari itu Namsoo itu karakternya mirip Sociopath dan alasan dia kuat itu karena dia gak ada konsep dari istilah sosial dan gak ada batasan. 

Mereka kembar, Hyeongoh dengan Disabilitas fisiknya dan Namsoo dengan Disibilitas mentalnya. Cerita mereka tidak akan serealistis ini kalau misalkan kedua orang tua mereka tidak terbunuh oleh seseorang yang iri hati, menurutku hidup Namsoo akan lebih rumit dari Hyeongoh nantinya. Melihat dari episode akhir dan note Author, Hyeongoh sudah mampu menata kehidupannya sedangkan Namsoo masih bergantung dengan keberadaan Hyeongoh.

Namsoo itu tidak punya tujuan awalnya, hingga dia tahu kalau Hyeongoh adalah kembarannya dia jadi membuat Hyeongoh itu tujuan dia. Seperti bagaimana dia selalu mengingat Hyeongoh, bahkan saat terapi yang Ia jalankan, hidupnya penuh dengan Hyeongoh. Aku senang bangat waktu Authornya memastikan kalau memang betul Hyeongoh mengambil jurusan Psikolog. Pokoknya cerita ini benar-benar realistis dan membuat kita Open minded terhadap perundungan dan keadaan seseorang.

Eh, tapi masa sih realistis? hidup mereka menyedihkan banget.
Realistis kok karena yang membuat semua karakter menjadi seperti itu yah lingkungan mereka tinggal dan tumbuh besar, pengaruh orang terdekat juga. Dan Authornya dengan baik membuat seluruh karakter tidak berakhir tragis kok, itu semua murni imbas balik dari apa yang mereka lakukan ke Hyeongoh oleh Namsoo yang merasa dirinya membantu Hyeongoh, Namsoo berpikir kalau dia menyingkirkan kelima orang itu maka Hyeongoh tidak akan tersakiti.

Tapi kok Ayahnya Hyeongoh seperti gak perduli sama Hyeongoh?
Awalnya aku berpikir juga begitu, apa iya karena dia seorang yang berkuasa dan statusnya cukup terkenal dia gak mau ada berita miring tentang dia? tapi setelah ku amati walau aku enggak yakin aku benar atau enggak, Ayah Hyeongoh ingin anaknya mengadu dan bercerita apa yang terjadi, dia merasa dia gak ada hak untuk memaksa Hyeongoh bercerita sama dirinya karena kalian tahu Hyeongoh itu anak angkatnya dia kan, dia gak mau membuat Hyeongoh jadi enggak nyaman dengan sikapnya dia yang sok dekat dan Hyeongoh sendiri seperti yang aku ketik di atas dia gak mau merepotkan orang lain, dia merasa dia bisa sendiri. Fakta lainnya kalau Ayahnya perduli itu dia selalu mengesampingkan pekerjaannya setiap mendengar berita tentang Hyeongoh atau saat Istrinya menelepon.

Aku baca, kok bisa Namsoo pintar? bukannya dia Disabilitas Mental?
T_T aku enggak dijelasin Authornya, dalam logisku sih kan ada kekurangan ada kelebihan hehe. Authornya cuman bilang, "Iyakan? Aku iri dengannya"

Gimana? tertarik bacanya atau mulai paham sedikit demi sedikit sama Manhwa ini? Kalian beri rating berapa? Aku sih pasti 10/10 tapi aku kasih 9.9/10, sedih banget sama Orang tua asli mereka, cuman keluarga kecil yang saling mencintai namun harus retak karena iri hati seseorang yang tidak jelas. Semoga Geumsoo, Guhyung,Saeyi, Gangsae serta Jangsoo bisa belajar dari kesalahan mereka huhuhu.

Terima Kasih!


Untuk pemasangan iklan gratis bisa menghubungi Email Arncjbae02@gmail.com atau Twitter ke @Diepills, tidak dipungut biaya apapun karena murni aku ingin membantu kalian memasarkan apapun sampai batas waktu tertentu. Foto Produk/Jasa, Deskripsi dan Judul. Tidak menerima apapun berbentuk penipuan.

Harap maklum karena Blog ini tidak terlalu ramai.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Enchanted Fish (Ikan Ajaib) - Narrative Text